EVALUASI BATAS KRITIS NILAI PERGERAKAN MATERIAL PADA LERENG BATUAN SEDIMEN LUNAK DI AREA PENGGALIAN DAN PENIMBUNAN

Firda Tubagus Ismail, M.S. Joko Santoso, M. Ikhsan Nasrullah

Abstract


Masalah ketidakstabilan lereng penggalian dan penimbunan sering terjadi mulai dari mengganggu operasional, kehilangan sumberdaya & cadangan, serta potensi kehilangan nyawa pekerja di industri pertambangan. Penelitian ini membahas evaluasi penentuan ambang batas nilai pergerakan material pada kejadian actual pergerakan lereng dari hasil pemantauan lereng secara realtime menggunakan Teknologi Radar SSR di Area Formasi Warukin, Kalimantan Selatan. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan metode statistik dan studi empiris dari kejadian longsor di area material insitu dan residu dan diharapkan dapat memberikan gambaran pola dan nilai acuan pergerakan material. Penilaian parameter dilakukan terhadap nilai deformasi, kecepatan, dan regangan suatu material yang terindikasi mengalami pergerakan material sampai dengan terjadi kelongsoran. Hasil kajian menujukkan bahwa nilai aktual strain material timbunan dapat mencapai maksimal 13% dan berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kandungan air hingga 70%. Nilai kecepatan tertinggi suatu material timbunan diketahui mencapai 13 mm/jam hingga 50 mm/jam dengan nilai total deformasi mencapai 932 mm. Pola pergerakan pada material batuan insitu di area tambang menunjukkan bahwa nilai strain relatif konsisten untuk perbedaan kedalaman penggalian dan mulai terdeteksi pergerakan pada nilai kecepatan 10 mm/jam s/d 42 mm/jam dengan nilai total deformasi 272 mm. Rasio nilai axial strain hasil pengujian laboratorium terhadap nilai aktual shear strain membantu dalam melakukan pendekatan prediksi pergerakan kelongsoran di area tambang, penentuan batas kritis dalam pemantauan lereng dan menjadi acuan dalam menentukan metode pemantauan lereng sesuai dengan resiko dan tingkat akurasi yang diperlukan dalam pemantaunan lereng.


Keywords


Regangan Material, Radar SSR, Monitoring Lereng Longsor. Material Lunak.

Full Text:

PDF

References


Brox, D. & Newcomen, W. (2003); Utilizing Strain Criteria to Perdict Highwall Stability Performance, ISRM 2003 - Technology Roadmap for Rock Mechanic, South African Institute of Mineing and Metallurgy.

Bye A (2009): Going Deeper: Deeper Open Pits. International Mining, Hertfordshire, UK.

Coetsee, S., Armstrong, R., & Terbrugge, P., (2020); The Use of Strain Threshold in Slope Stability

Trigger Action Response Plans’. Australian Centre for Geomechnics, Perth. page 340- 352.

Fukuzono, Ta (1985): ‘New Method For Predicting The Failure Time Of A Slope’, In Ta Fukuzono (Ed.), Proceedings Of The Fourth International Conference And Field Workshop On Landslides, Japan Landslide Society, Tokyo, Pp. 145–150.

Glastonbury, J. (2002). The Pre And Post Failure Deformation Behaviour Of Rock Slopes. Ph.D. Thesis, School Of Civil And Environmental Engineering, The University Of New South Wales, Sydney, Australia.

GroundProbe Pty Ltd (2021): MonitorIQ® Desktop 2021 User Manual, Australia,

Kumar, Anjay., & Rathee, Ritika., (2017) ; Monitoring and Evaluating of Slode Stability for Setting Out of Critical Limit at Slope Stability Radar. International Journal of Geo-Engineering Springer, 8:18. Page

Mohammed, Mohammed Mnzool. (2021). “A Review On Slope Pemantauan And Application Methods In Open Pit Mining Activities.”

Sharon, R., & Eberhardt, E. (2020). Guidelines For Slope Performance. Csiro Publishing. ISBN 9781486311002.

Sinai Yudono, A., Prio Utomo, D., Hakim, L., Putra, I., Dewantara, D., & Haryanta, T. (2022). Back analysis of vector loss effect to determine threshold using slope stability radar data case study of failure in open pit coal mine. Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI, 0, 233-244. Retrieved from https://prosiding.perhapi.or.id/index.php/prosi


Article Metrics

Abstract view : 45 times
PDF - 48 times

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.